Aku Rapopo: Hidup Bahagia Bersama Kanker Payudara

Departemen Patologi Anatomi FK-KMK UGM

Vonis kanker bagi kebanyakan orang adalah hal yang sangat menakutkan. Selain karena beratnya penyakit yang diderita, bayang-bayang proses pengobatan medis yang panjang dan mahal, dengan berbagai efek samping yang mungkin muncul, menghantui para penderita. Sebagian pasien kemudian justru down secara psikologis dan produktivitas kerjanya menjadi sangat menurun. Ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) pun datang. Alih-alih menjalani pengobatan medis, sebagian pasien justru lari ke pengobatan alternatif yang belum terbukti secara ilmiah dan hanya memberikan harapan semu akan kesembuhan karena ketakutan tersebut.

Apakah semenakutkan seperti yang dibayangkan? Ternyata TIDAK. “AKU RAPOPO: Hidup Bahagia Bersama Kanker Payudara” bercerita tentang ibu dengan dua orang anak yang terus berjuang melawan kanker payudara yang diderita, mulai dari pertama kali divonis menderita kanker, sampai selesai menjalani terapi. Ia menjalani pengobatan medis dengan tertib dan masih bekerja sebagai karyawati di sebuah perusahaan swasta sampai saat ini. Vonis kanker payudara tidak menghambatnya untuk terus bekerja, dan bahkan pernah menjadi karyawati terbaik. Ternyata, vonis kanker payudara tidak menghalangi seseorang untuk tetap bisa beraktivitas seperti orang lainnya. Dan yang terpenting, tetap BAHAGIA.

Film ini juga dilengkapi dengan pendapat dari para ahli agar para pemirsa lebih memahami fakta-fakta terkait kanker payudara. Selain itu, film ini juga menekankan bahwa penderita kanker payudara harus selalu berpikir positif agar pengobatan dapat dijalani dengan baik. Agar penderita kanker payudara bisa bersikap positif, dukungan keluarga dan orang-orang dekat di sekitarnya sangat diperlukan.

Semoga bermanfaat.

Daftar pustaka:

Kementrian Kesehatan RI. 2015. Stop Kanker. Kementrian Kesehatan RI, Pusat Data dan Informasi: Jakarta.