Pentingnya Deteksi Dini Gangguan Mata Anak
FK-UGM. Sekitar 83 persen informasi yang diperoleh manusia masuk melalui mata. Data penelitian menunjukkan bahwa prevalensi kebutaan pada anak 0,2 – 0,3/1000 anak di negara maju dan 1,0 -1,5/1000 anak di negara berkembang, termasuk mayoritas negara-negara di Asia. Sekitar 85 persen dari penyebab kebutaan dapat dihindari atau dicegah, yakni 78,6 persen dapat diobati dan 7 persen penyebab yang dapat dicegah. Lebih dari setengah dari penyebab diobati karena gangguan refraksi yang tidak terkoreksi. Oleh karenanya, deteksi dini gangguan mata pada anak penting dilakukan untuk mengantisipasi adanya kebutaan sejak dini.